Ngeroll panjang! Itulah ciri khas kicauan burung kenari saat sudah gacor dan mapan. Burung satu ini sangat populer dikalangan pecinta kicau dengan cuitan yang khas tanpa henti dalam durasi cukup lama.
Pecinta kicau bisa dengan mudah mengenali burung satu ini cukup dengan mendengar suara kicauannya saja meski tak melihatnya. Karena memang kenari memiliki volume kicau nyaring dan berbeda dari kebanyakan burung lainnya.
Mungkin ada kicauan burung lain yang sama, namun tidak dalam durasi yang lama. Itulah mengapa kenari hingga saat ini menjadi burung peliharaan yang banyak di idolakan pecinta kicau baik untuk masteran atau kontes.
Cuit–Cuit Panjang, Burung Kenari Ngeroll Tanpa Batas!
Burung kenari memiliki nama ilmiah serinus canaria domestica yang dikatakan berasal dari keluarga burung finch kecil. Dimana burung ini juga diketahui memiliki asal dari pulau Canary, Azores, dan Madeira.
Dimana spesies kenari sudah dikembang biakkan dalam penangkaran mulai dari abad ke 17. Dikatakan juga bahwa pada masa itu kenari dibawa oleh para pelaut dari Spanyol ke pulau Makaronesia.
Hingga saat ini, kenari sudah beragam jenisnya dan banyak perbedaan dengan nenek moyang asalnya. Kenari saat ini sudah lebih berevolusi dengan berbagai turunan dari hasil perkawinan yang disilangkan peternaknya.
Kebiasaan Unik Burung Kenari Peliharaan
Jika bicara soal kebiasaan burung kenari peliharaan, tentu saja akan menjadi topik yang menarik perhatian. Dimana kamu akan terkesan saat kenari dewasa berkicau dalam durasi yang cukup panjang. Bahkan ada kenari yang mapan mampu berkicau hingga durasi 15 menit.
Hal ini tentu saja akan sangat bergantung pada metode perawatan burung saat dipelihara dirumah. Termasuk pemberian pakan yang cukup dan kebiasaan latihan dengan memberikan masteran.
Kenari menjadi salah satu unggas kicau yang juga banyak dicari kemudian dipelihara oleh pecinta kicau. Apalagi, metode perawatannya cukup mudah dan tidak terlalu ribet.
Kamu bisa melakukan beberapa hal umum seperti:
1. Memberikan pakan berupa milet putih atau merah dalam cup.
2. Sediakan juga air minum yang cukup agar kenari tak dehidrasi.
3. Sebagai EF, kamu bisa memberikan buah seperti apel, pear, jeruk, dan lainnya.
4. Kemudian berikan juga sayuran seperti sawi, krokot, bahkan daun mengkudu yang muda.
5. Lalu berikan wadah untuk mandi agar tubuh kenari selalu fresh dan segar setiap hari.
6. Jangan lupa jemur kenari pada waktu pagi hingga siang.
7. Tambahkan juga vitamin pada minuman kenari agar staminanya terjaga.
8. Setelah itu, berikan masteran suara burung agar isiannya bervariasi saat berkicau.
Perlu kamu tahu, bahwa antara kenari jantan dan betina memiliki perbedaan signifikan. Hal ini bisa kamu lihat dari ciri fisik dan kebiasaan burung selama kamu pelihara.
Kenari juga masuk dalam kategori burung pintar dan bisa dilatih sejak masih kecil. Dimana burung kicau satu ini juga mampu mengerjakan beberapa perintah kecil dari pemiliknya apabila sudah jinak. Misalnya bermain dalam ruangan dan memberi kesempatan untuk kenari terbang bebas, hingga kembali ke sangkar.
Memberikan mainan kecil seperti gantungan dalam sangkar agar kenari bisa lebih aktif dan tidak cenderung berdiam diri.
Pemilik burung kenari juga harus rajin membersihkan sangkar yang biasanya kotor oleh kulit biji milet. Karena kenari memang suka memakan isi milet dengan cara mengupas kulit bagian luarnya.
Perbedaan Burung Kenari Jantan Dan Betina
Jenis burung kenari jantan memang lebih mendominasi dunia kicau karena berbeda dari yang betina. Hal ini berdasarkan kebiasaannya seperti saat berkicau, kenari jantan mampu lebih panjang dan nyaring.
Ada beberapa perbedaan yang sangat nyata antara burung kenari jantan dan betina, seperti:
Kenari jantan:
• Umur satu bulan sudah ngeriwik setiap saat.
• Badan terlihat lebih tegap dan cengkraman kokoh.
• Garis ujung paruh sejajar dengan matanya.
• Kepala terlihat lebih kotak.
• Anus menonjol ke arah atas hampir sebesar biji kedelai.
• Pergerakan aktif dan lebih lincah.
• Saat dewasa, kicauannya lebih panjang dan nyaring.
Kenari betina:
• Ngeriwik jarang-jarang dan tidak terdengar nyaring.
• Garis ujung paruh terlihat dibawah mata atau tidak lurus.
• Badan terlihat pendek dan cengkraman kurang kokoh.
• Kepalanya terlihat bulat.
• Anus menonjol kecil ke arah bawah.
• Tidak aktif atau lebih banyak diam.
• Meski sudah dewasa tidak mampu berkicau panjang, hanya cuit-cuit saja.
Nah, dari beberapa perbedaan yang disebutkan diatas, tentu saja kamu sudah bisa dengan mudah membedakan kelaminnya. Jadi, tidak sulit bagi kamu untuk memilih kenari yang jantan dan betina meskipun masih berusia anakan.
Macam–Macam Jenis Kenari Bagus Untuk Dipelihara
Untuk menentukan jenis burung kenari yang ingin kamu rawat sebagai burung kontes. Maka kamu bisa dengan mudah membedakannya. Selain itu, kamu juga bisa menentukan jenis kenari yang cocok untuk kamu jadikan peliharaan maupun kontes.
1. Kenari border
Merupakan jenis kenari yang berasal dari perbatasan Inggris dan Skotlandia. Memiliki bentuk fisik lebih unik dan terkesan mengembung seperti balon. Warna bulu kuning dengan variasi warna lain serta memiliki suara kuat dan serak.
2. Fife fancy
Memiliki tubuh kecil dan bulu pendek. Jenis ini paling banyak ditangkarkan karena tahan banting dan produktif. Memiliki bulu warna kuning dengan variasi warna lain serta memiliki ceria dan lincah.
3. Lizard
Kenari lizard sangat berbeda karena punya bulu khas seperti reptil. Kenari ini sangat dicari untuk di tangkarkan. Memiliki bulu gelap, kuning dengan variasi lain.
4. Yorkshire
Kenari yorkshire memiliki tubuh besar dan gagah. Menyerupai wortel terbalik dan kaki panjang. Memiliki bulu kuning dengan variasi lain. Suaranya keras dan melengking.
5. Gloster
Memiliki tubuh imut dan jambul di kepalanya. Bulu pada tubuhnya terlihat lebih pendek dan berombak. Warna pada umumnya adalah kuning dengan variasi lain. Memiliki suara merdu dan nyaring.
6. Kenari holland
Memiliki tubuh besar dan panjang 13 sampai 15 cm dan kombinasi warna kuning, hijau, merah, putih, oranye, dan coklat. Sangat bagus untuk lomba sebab punya kualitas kicauan dan mental fighter.
7. Lancashire
Memiliki ciri khas bagian kepala terdapat jambul mahkota hampir menutupi mata. Tubuh yang besar dengan ukuran 20 sampai 22 cm. mempunyai bulu yang dominan warna kuning.
8. Kenari Taiwan
Memiliki tubuh dengan ukuran sekitar 14 sampai 15 cm. namun untuk jenis ini jarang diikutkan dalam lomba atau gantangan. Hal ini dikarenakan jenis ini memiliki kicau yang dinilai kurang menarik. Sulit dimaster suara burung lain.
9. Kenari Roller
Roller termasuk jenis kenari yang bagus untuk dipelihara, serta memiliki ukuran tubuh hingga 13 cm. Punya warna kuning dan irama kicauan panjang.
Dari sekian banyak jenis kenari yang disebutkan pada laman atas. Tentu saja kamu sudah bisa menentukan jenis mana yang ingin dipelihara. Sebagai pecinta kicau, kamu juga bisa menentukan spesies kenari yang memang bagus untuk diikutkan dalam lomba atau kontes.
Saat memelihara burung kenari, sebaiknya kamu selalu memperhatikan kebersihan kandang dan asupan pakan yang cukup. Tujuannya, agar burung kenari kamu tetap sehat dan berkicau setiap saat sesuai harapan.