Putih bersih bagai kapas! Merupakan ciri utama dari burung jalak putih atau dengan nama ilmiah acridotheres melanopterus.
Meskipun bagian belakang hingga ekornya dihiasi warna hitam, namun tetap saja burung ini diberi nama jalak putih dari keluarga sturnidae.
Pada beberapa wilayah, burung ini mendapatkan nama jalak dada putih atau beo sayap hitam.
Apa Menariknya Burung Jalak Putih?
Tidak bisa dipungkiri, bahwa kesukaan sebagian orang pada dunia kicau saat ini semakin melejit. Hal ini, menjadi hiburan tersendiri bagi kalangan pecinta burung kicau khususnya di nusantara. Kamu bisa memilih dan membeli beberapa jenis burung kicau yang memang sudah diternakkan.
Seperti yang kamu tahu, bahwa burung kicau memiliki spesies berbeda-beda dan dikelompokkan berbeda pula. Hal ini semakin mempermudah kamu untuk menentukan jenis kicau yang disukai menurut jenis burung tersebut.
Menariknya lagi, ada beberapa jenis burung kicau yang bisa menirukan kicau burung lain bahkan bisa berbicara.
Tentu saja setiap burung memiliki kelebihan masing-masing dan menurut kelasnya untuk dilombakan.
Kicauan yang merdu, bentuk tubuh burung yang unik, dan lain sebagainya menjadi alasan beberapa orang memilih untuk memelihara burung kicau dirumah.
Sebagian burung kicau memang sudah populer dan dikenal banyak orang. Seperti kacer, murai batu, kenari, lovebird, jalak suren, jalak putih dan sebagainya.
Nah, salah satu jenis jalak yang memiliki suara tak kalah merdu dari jenis lainnya adalah burung jalak putih. Dimana burung ini memiliki ciri khusus, yakni bulu tubuhnya yang putih dari kepala hingga pinggul sampai ekor.
Kemudian dari pinggulnya hingga ujung ekor burung ini dihiasi oleh warna hitam. Paruh berwarna kuning pudar, dan bagian mata terdapat seperti kacamata berwarna kuning.
Dari beberapa ciri tersebut, kamu bisa dengan mudah mengenali burung ini baik di tempat tertentu atau pada kios penjual burung.
Saat ini spesies jalak putih termasuk salah satu yang sudah cukup langka di alam bebas. Meski begitu masih ada sebagian pecinta kicau yang memiliki dan memeliharanya di rumah.
Paruh Gading Bulu Putih – Burung Jalak Putih Bisa Dikenali Dengan Mudah!
Bisa jadi sebagian pecinta kicau memang belum mengenal secara jelas tentang jenis burung jalak putih ini. Namun, dari namanya saja, orang sudah bisa memperkirakan bagaimana tampilan dari burung satu ini.
Karena memang nama yang diberikan pada burung ini sesuai dengan penampilannya dengan bulu yang putih bersih. Tetapi agar kamu tidak penasaran, silahkan lihat penjelasan ciri-cirinya berikut!
1. Warna bulu
Jalak putih memiliki warna bulu putih bersih pada tubuh sampai pinggulnya. Kemudian dari pinggul sampai ujung ekornya berwarna hitam. Bagian paruhnya berwarna kuning gading, dan kuning di bagian sekitar matanya. Kemudian kakinya berwarna keabu-abuan.
2. Panjang badan
Burung ini memiliki postur tubuh yang agak besar dan panjangnya mencapai 25 cm dari kepala hingga ujung ekornya. Saat bertengger, burung ini terlihat tegak dan kokoh sehingga akan menarik perhatian para suhu kicau mania nusantara.
3. Ukuran jantan
Jalak putih jantan memiliki badan yang memang lebih lebar dari ukuran betina. Selain itu, pada tubuh jalak putih jantan memiliki warna lebih terang, sementara betinanya agak kusam. Tak hanya itu, dari kicauannya burung yang jantan juga lebih nyaring dan keras volumenya.
4. Paruh gading
Dikatakan paruh gading, karena memang warna dari paruh burung ini kuning gading. Selain itu, paruhnya terlihat kokoh dan agak tebal, kemudian digunakan untuk melumat makanan yang ditemukannya saat berada di alam bebas.
5. Kicauan
Saat berkicau, jalak putih mampu mengeluarkan suara dengan nyaring dan keras. Selain itu, burung ini juga mampu menirukan suara kicau dari burung lain yang berada disekitarnya. Hal ini menjadikan burung ini salah satu unggas yang banyak diminati pecinta kicau.
6. Kaki gading
Seperti sudah dijelaskan pada laman atas tadi, bahwa burung ini juga memiliki bentuk kaki yang kuat dan berwarna gading. Hal ini semakin mempertegas tampilan dari jalak putih, sehingga terlihat gagah dan pastinya kokoh.
Apa Iya Burung Burung Jalak Putih Harganya Selangit?
Bicara soal harga burung kicau, sebenarnya hal ini tetap mengacu pada jenis, ukuran tubuh, tingkat kecerdasan, dan kicauannya. Selain itu, harga burung juga bisa ditentukan oleh prestasi yang sudah didapatkan selama ikut lomba atau kontes burung.
Meskipun jenis burung tersebut berkelas, namun belum tentu harganya mahal. Nah, untuk burung jalak putih sendiri, harganya juga beragam dan disesuaikan dengan kondisinya.
Agar lebih jelas coba kamu perhatikan daftarnya berikut!
• Jalak putih anakan usia 2 sampai 3 bulan: Rp 1,5 juta.
• Jalak putih jantan untuk biang atau fighter: Rp1,7 juta.
• Burung jalak putih dewasa dan gacor: Rp 3,5 juta.
• Jalak putih kebo dewasa: Rp 2,6 juta.
Namun, kamu tidak bisa berpatokan pada perkiraan harga yang ada pada daftar tadi. Karena harganya bisa berubah kapan saja sesuai kondisi dan nego antara penjual serta pembelinya. Namun, setidaknya kamu sudah memiliki gambaran mengenai harga untuk mempersiapkan bajet yang akan dikeluarkan.
Membedakan Burung Jalak Putih Betina & Jantan
Bagi para kicau mania yang masih bingung untuk membedakan antara jenis kelamin burung jalak putih yang jantan dan betina. Maka kami akan berbagi metode yang bisa menjadi dasar.
Jika jalak putih jantan, maka warna kuning pada bagian tubuhnya akan terlihat lebih jelas. Sementara yang betina terlihat lebih pudar.
Saat dipegang, jantan jalak putih akan bersuara seperti mengekek. Sementara yang betina saat dipegang akan mengeluarkan suara mengikik.
Masuk usia 3 bulan, jalak putih yang jantan terlihat lebih besar tubuhnya. Sementara betina tampak lebih kecil.
Bagian kepala juga terlihat besar untuk jalak putih jantan. Sedangkan betina kepalanya akan terlihat lebih kecil.
Dari suaranya, burung jalak putih yang jantan akan lebih nyaring dan bervariasi. Untuk jenis betinanya, jalak putih terdengar kecil dan monoton.
Cara Tepat Merawat Burung Jalak Putih
Kamu bisa dengan mudah merawat burung ini sebagai peliharaan dirumah atau masteran untuk jenis burung lain. Untuk perawatannya, silahkan kamu ikuti beberapa cara berikut!
• Kandang yang cukup
Karena tubuh jalak putih ini tergolong besar, maka kamu harus menyiapkan kandang dengan ukuran yang cukup. Tujuannya, agar burung bisa bergerak bebas dalam kandang saat beraktivitas.
• Makan dan minum
Selama melakukan perawatan, kamu juga harus memastikan bahwa asupan makan dan minum burung ini cukup. Kemudian sediakan juga air minumnya agar burung tetap fresh.
• Ranting pohon
Dalam kandang kamu bisa menambahkan beberapa ranting pohon yang kuat untuknya bertengger. Dengan demikian, burung bisa bertengger dengan mudah dan berkicau setiap saat.
• Makanan tambahan
Kamu juga bisa memberikan makanan tambahan selain voer untuk jalak putih. Kamu bisa memberinya jangkrik, ulat hongkong, kroto dan lainnya agar burung tetap sehat dan mendapatkan banyak protein.
Jangan lupa menyediakan tempat mandi burung jalak putih dalam kandangnya. Agar burung ini bisa membersihkan tubuhnya sebelum dijemur. Lalu membersihkan kandangnya secara terjadwal, agar burung tidak mudah terkena kuman penyakit.