Kolibri raja, atau sering juga disebut burung madu sepah raja, dengan nama latinnya aethopyga siparaja. Masih menjadi salah satu jenis burung kicau ukuran kecil yang bagus untuk pemasteran burung lain. Spesies dari burung ini, dikategorikan dari keluarga nectariniidae genus aethopyga.
Di alam liar, burung satu ini gemar mengkonsumsi nektar dan juga serangga. Kerap ditemukan pada habitat perkebunan, semak, dan hutan. Burung ini sering hinggap diatas pohon dan tersebar dengan ketinggian 800 hingga 900 mdpl.
Kolibri Raja, Mungil Tapi Indah – Deskripsi Secara Lengkap Baca Disini!
Saat kamu mencari tahu mengenai jenis burung kolibri raja, maka menyelesaikan bacaan di artikel ini adalah pilihan bagus. Karena admin akan menjelaskannya secara rinci mengenai jenis burung kecil yang banyak diburu pecinta kicau satu ini.
Kolibri raja atau yang juga kerap disebut dengan sepah raja masuk ke golongan jenis burung dari keluarga nectariniidae dan genus aethopyga.
Burung kecil satu ini memang beda genus dengan kolibri ninja atau konin. Kolibri ini disebut burung madu sepah raja yang dikenal dengan nama latin aethopyga siparaja atau crimson sunbirds.
Namun, di Indonesia sendiri, jenis kolibri satu ini memiliki nama berbeda di setiap daerah, seperti:
1. Srigantil di Jawa.
2. Madu Merah di Sunda.
3. Siparaja di Melayu.
4. Sipa-raja di Sumatera.
5. Kios rae di Sulawesi.
6. Sailaru di Nias.
Perlu juga kamu tahu, bahwa burung kecil satu ini termasuk salah satu unggas yang dilindungi. Tetapi tetap saja tidak menyurutkan kicau mania untuk memelihara sebagai masteran.
Di alam liar, kamu bisa dengan mudah mengenali burung kolibri raja secara cepat, dengan melihat fisiknya. Dimana burung ini memiliki bulu kepala hingga leher warna merah yang terlihat menarik dan memukau. Selain itu, kamu juga bisa melihat dari ukurannya yang kecil, yakni sekitar 13 cm.
Seperti yang dijelaskan di laman atas, bahwa burung satu ini sangat gemar mengkonsumsi nektar bunga, dan sering sekali bertengger pada jantung pisang yang mekar. Tak hanya itu saja, burung ini juga gemar memakan serangga kecil seperti semut atau kroto angkrang.
Ciri-Ciri Umum Dari Kolibri Raja
Untuk memperjelas ciri-ciri dari burung kolibri raja atau sepah raja ini. Silahkan baca penjelasannya secara lengkap, dibawah ini:
• Ukuran kecil dengan panjang 11 sampai 15 cm.
• Janta dengan berat sekitar 4 sampai 9g.
• Betina sekitar 10 cm dan berat 5 sampai 6g.
• Bulu jantan warna merah terang.
• Pada dahi berwarna ungu.
• Ekor lebih pendek.
• Perut lebih gelap.
• Betina berwarna hijau zaitun gelap.
• Iris gelap dan paruh kehitam-hitaman.
• Kaki kebiru-biruan.
• Hidup sendiri atau berpasangan.
• Terdapat pada semak.
• Menghisap madu di pohon berbunga.
• Ketika masih muda bulu leher jantan berwarna merah.
• Betina yang muda bulunya hijau polos.
• Kerap membuat sarang berbentuk kantong.
• Sarang menggantung di dekat permukaan tanah.
• Sarang banyak terdapat di tepi hutan atau belukar.
• Telur berwarna merah jambu.
• Berkembang biak sepanjang tahun.
Nah, jika kamu melihat burung kecil seperti ciri-ciri yang sudah disebutkan diatas. Maka bisa dipastikan bahwa burung tersebut adalah jenis kolibri raja atau sepah raja.
Penyebaran Dan Habitat Kolibri Raja
Selain banyak ditemukan diwilayah Indonesia, kamu juga bisa mengetahui habitat atau tempat penyebaran burung kolibri sepah raja di dunia. Misalnya pada beberapa wilayah di bawah ini:
1. Vietnam.
2. Antartika.
3. India.
4. Cina selatan.
5. Asia Tenggara.
6. Filipina.
7. Sulawesi.
8. Semenanjung Malaysia.
9. Sunda Besar.
Untuk habitatnya sendiri burung kolibri raja ini, bisa ditemukan dengan mudah saat berada di dataran rendah sampai ketinggian 900 m pada pulau Sumatra. Di Kalimantan, kamu bisa menemukannya pada ketinggian 1300 termasuk pulau kecilnya. Burung sering terlihat sendirian atau berpasangan pada pohon dadap atau pohon berbunga.
Klasifikasi Kolibri Raja Diberbagai Tempat
Beberapa jenis atau keluarga dari kolibri raja bisa dengan mudah ditemukan pada beberapa wilayah atau tempat seperti dibawah ini!
• Cara Hume 1874, di wilayah Myanmar Selatan dan Thailand.
• Nicobarica Hume 1873 pada wilayah Nicobar Selatan atau Great dan Little Nicobar, P. Kondal, dan P. Meroe.
• Tonkinensis E. J. O. Hartert 1917 bisa ditemukan di wilayah SE Yunnan E to W Guangdong.
• Owstoni Rothschild 1910 berasal dari wilayah P. Nao Zhou Guangdong di China Selatan.
• Seheriae atau Tickell 1833, banyak terdapat di kaki pegunungan Himalaya India atau Madhya Pradesh, Bengal Barat, Himachal Pradesh, Sikkim Bhutan, Bihar, dan Bangladesh Barat.
• Labecula atau Horsfield 1840, pada wilayah Bangladesh, Myanmar, China Selatan, India, Bhutan, Bengal, Assam, Arunachal Pradesh, Meghalaya, Nagaland, Manipur, Laos dan Vietnam.
• Mangini Delacour & Jabouille 1924 banyak terdapat di Thailand Tenggara dan Indochina.
• Insularis Delacour & Jabouille 1928, bisa kamu temukan pada wilayah P. Phu Quoc, atau selatan Kamboja.
• Trangensis Meyer de Schauen Sie 1946, juga kerap ditemukan pada wilayah Thailand Selatan dan Semenanjung Malaysia utara.
• Siparaja Raffles 1822, memiliki tempat penyebaran di Semenanjung Malaysia Narathiwat, Kep. Anamba timur Malaysia, Sumatra kecuali Aceh dan Kalimantan kecuali Natuna.
• Natunae Chasen 1935, bisa kamu temukan pada wilayah Kep. Natuna.
• Helio Gonna Oberholser 1923, banyak tersebar di pulau Jawa.
• Magnifica Sharpe 1876, memiliki tempat penyebarannya di wilayah Filipina atau Marinduque, Tablas, Sibuyan, Panay, Negros, dan Cebu.
• Flavo Striata Wallace 1865, dapat kamu jumpai di wilayah Sulawesi Utara.
• Beccarii Salvadori 1875, tempat penyebarannya di pulau Sulawesi Selatan, Tengah, Tenggara, Kabaena, Muna dan Butung.
Jika dilihat dari tempat penyebarannya, artinya tidak akan sulit bagi pecinta kicau untuk menemukannya di alam liar.
Sedangkan untuk reproduksi dari burung kolibri raja ini berbiak hampir sepanjang tahun antara Juli, September sampai Desember.
Pada umumnya, burung kecil akan akan bertelur 2 sampai 3 butir dan memiliki warna merah jambu bintik-bintik.
Burung ini saat bertelur, akan memasuki proses pengeramannya sekitar 18 sampai 19 hari dalam sarang menggantung tidak jauh dari tanah.
Harga burung kolibri sepah raja antara Rp. 150.000 sampai Rp. 250.000 tergantung kualitas.
Saat bersuara, burung ini juga memiliki kicauan yang sangat bagus dan rajin bunyi.
Cara Perawatan Kolibri Sepah Raja
Sebagai salah satu burung kicau yang banyak dijadikan masteran burung lain. Tentu saja ada metode khusus untuk kolibri raja yang bisa kamu lakukan setiap hari.
Caranya mudah, lihat langkahnya berikut:
1. Pagi hari keluarkan burung, diembunkan hingga keluar sinar matahari.
2. Lalu mandikan burung dengan semprot atau bisa cepuk mandi.
3. Setelah 1 jam, angkat dan taruh ditempat yang teduh.
4. Berikan makanan ulat hongkong atau voer jika sudah makan.
5. Sediakan air gula takaran 50 banding 50 untuk pengganti madu.
6. Jangan lupa sediakan air putih atau air mineral.
7. Rutin memberikan pemasteran suara yang bagus.
Dengan perawatan harian yang dilakukan secara konsisten, maka kamu bisa mendapatkan hasil maksimal. Artinya, burung kolibri sepah raja kamu bisa memuat banyak isian suara yang bervariasi.
Setelah itu, kamu bisa menjadikan kolibri raja pilihan kamu sebagai burung masteran, atau bisa juga diikutkan lomba yang ada disekitar tempat tinggal kamu supaya bisa menjadi juara.